.Blangpidie: Bupati Aceh Barat Daya Ir Jufri Hasanuddin MM,
hadiri acara peresmian laboratorium Bahasa dan peletakan batu pertama
pembangunan laboratorium terpadu STKIP Muhammadiyah di komplek kampus
STKIP Muhammadiyah Padang Meurante Kecamatan Susoh Rabu (7/11).
Forum Ini daihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Aceh Barat Daya,
Ketua STKIP Muhammadiyah, Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Aceh Barat Daya, Hj. Liswarni ( Anggota DPRA ), Kodim O107 Aceh Barat Daya, Kapolres Aceh Barat Daya, Kajari Aceh Barat Daya, MPU Aceh Barat Daya dan sejumlah dosen serta mahasiswa STKIP
Muhammadiyah.
Ketua Panitia Afdhal Jihad, S.Ag.MPd dalam laporannya mengatakan, STKIP
Muhammadiyah dalam penerimaan mahasiswanya tidak hanya untuk kalangan
Muhammadiyah saja tetapi juga untuk seluruh anak negeri. ”STKIP
Muhammadiyah Kabupaten Aceh Barat Daya hingga saat ini terus memfokuskan
diri pada peningkatan karakteristik mahasiswa yang harmonis dan
islami,” imbuhnya.
Peresmian laboratorium Bahasa dan pelatakaan batu pertama pembangunan
laboratorium terpadu STKIP Muhammadiyah merupakan bantuan aspirasi
anggota DPRA Aceh Hj. Liswarni dari Partai Amanat Nasional (PAN),”Walau
selama ini pemerintah daerah sangat kurang memberikan perhatiaannya,
namun STKIP Muhammadiyah mampu berdiri dan mandiri,” pungkasnya.
Bupati Aceh Barat Daya Ir Jufri Hasanuddin dalam arahannya tidak
menapik kurangnya perhatian Pemkab selama ini, namun kedepan Bupati
mengatakan Pemkab akan membantu setiap proses di STKIP Muhammadiyah.
”Pada tahun 2013 ini Insyah Allah Pemkab Aceh Barat Daya akan memberikan
bantun 2 miliar untuk pembangunan STKIP Muhammadiyah,” imbuh Bupati
Bupati mengatakan, adanya STKIP Muhammadiyah diharapkan Aceh Barat
Daya mampu melahirkan putra-putri berwawasan luas dan mandiri. ”STKIP
Muhammadiyah harus mampu meningkatkan kwalitas dan kuantitasnya sehingga
Aceh Barat Daya dapat melahirkan putra-putri yang dapat memajukan
daerah,” katanya.